Syarat Wajib Puasa Ramadhan

 Cakrawala Belajar | Blitar, 14 Maret 2024

Pesantren Ramadhan di tahun ini Asrama Mawar Kampus 3 UM Kota Blitar mengadakan  program Pesantren Ramadhan yang diusung diharapkan lebih terstruktur dan sistematis lagi. Hal tersebut terlihat penyusunan program kegiatan yang direncanakan seperti sholat subuh berjamaah dilanjutkan dengan tadarusan, selanjutnya sholat magrib dan isya serta tadarusan bersama yang dilaksanakan di masjid Kampus 3 UM di Blitar. Pesantren Ramadhan diikuti oleh mahasiswa yang menetap di asrama mawar kampus 3 UM di Blitar.

Ustadz Ali Mas'ud S.Pd.I

Kamis,14 Maret 2023 M atau 03 Ramadhan 1445 H pada kegiatan sholat tarawih berjamaah, yang menjadi imam adalah ust Ali Mas’ud, S. Pd.I. Dalam kultum yang disampaikan terpapar kajian seperti berikut.

Puasa Ramadhan merupakan salah satu dari Lima Rukun Islam dan sangat penting bagi umat Islam di seluruh dunia. Wajib bagi setiap Muslim yang telah mencapai usia baligh dan dalam keadaan sehat untuk menjalankan puasa di bulan Ramadhan. Di dalam puasa terdapat ketentuan–ketentuannya diantaranya ada syarat sah dan syarat wajib puasa. Pada kultum kali ini membahas tentang syarat wajib puasa Ramadhan, syarat wajib Ramadhan ada 5  diantaranya:

1. Beragama Islam

Setiap individu yang ingin melakukan puasa Ramadhan harus beragama Islam dan tidak murtad. Ini adalah syarat pertama yang harus dipenuhi, karena puasa Ramadhan adalah ibadah yang khusus bagi para muslim. Dalilnya dapat dilihat dalam surah Al-Baqarah ayat 183,

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ 

“Yā ayyuhallażīna āmanụ kutiba 'alaikumuṣ-ṣiyāmu kamā kutiba 'alallażīna ming qablikum la'allakum tattaqụn”

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”

Dari kata “ Yā ayyuhallażīna āmanụ”  yang artinya wahai orang orang yang beriman itu menunjukkan orang islam wajib berpuasa. Syarat untuk menjadi orang islam adalah membaca 2 kalimat syahadat.

2. Baligh / Taklif / Orang yang mendapat tuntutan

Setiap individu harus sudah baligh, yang merupakan umur yang sudah cukup untuk melakukan ibadah. Baligh adalah umur yang dianggap cukup untuk berkewajiban, yang dianggap sebagai umur yang cukup untuk berkewajiban untuk melakukan ibadah, seperti puasa Ramadhan. Jika orang tersebut paham agama tetapi belum baligh maka berpuasa tidak wajib baginya. Jika orang yang belum baligh melaksanakan puasa Ramadhan maka pahalanya di khususkan kepada kedua orang tuanya. Tanda baligh seseorang adalah ketika dia laki laki dia akan mimpi basah, dan jika perempuan dia akan mengalami menstruasi. Dalilnya dapat dilihat dalam surah Al-Baqarah ayat 140, yang menyebutkan

3. Kuat

Orang yang berpuasa harus kuat dan mampu melaksanakan ibadah puasa, maksudnya kuat adalah tidak ada penghalang untuk melakukan puasa, contohnya larangan berpuasa dari dokter karna penyakit yang dialami. Jika orang tersebut sakit atau sudah tua renta tidak bias menjalankan puasa maka wajib bagi dia membayarkan fidiyah sebesar 1 mud / 600 gram beras. Dalilnya dapat dilihat dalam surah Al-Baqarah ayat 183.

 4. Sehat

         Setiap individu harus memiliki kondisi akalnya sehat dan waras, serta keadaan rohani dan jasmani yang sehat. Ini adalah syarat penting, karena puasa Ramadhan adalah ibadah yang memerlukan kondisi sehat untuk dapat dilakukan dengan baik.

5.Berdomisili/ Tidak Musafir / tidak dalam perjalanan

       Jika dia sedang melakukan sebuah perjalanan maka tetap wajib bagi dia menjalankan puasa Ramadhan, jika perjalanannya dimulai ketika pagi hari atau siang hari. Lain halnya jika perjalanan yang di lakukan sebelum shubuh maka bisa diberikan rukshoh ( keringanan) untuk tidak melaksanakan puasa tetapi diganti di hari lain (CB).

Sumber : Ali Mas'ud

Editor : Surayanah